Selasa, 26 Mei 2020

Apa itu HTTP dan HTTPS ?, Jenis, Fungsi, dan Cara Kerjanya !

Gambar HTTPS

 Di dunia digital ada yang namanya protokol internet, yang ternyata hal ini juga sangat penting untuk menambah keamanaan website dan blog milik anda.
Protokol internet itu terbagi menjadi dua,yaitu:
1.    Http://
2.    Https://
Teman – teman pasti selama ini tentunya telah akrab dengan metode protokol http untuk mengambil informasi dari sebuah website untuk kemudian diterjemahkan oleh browser. Namun tak jarang anda juga menemukan sebuah situs yang menampilkan protokol https, yang memiliki kepanjangan “Hypertext Transfer Protocol Secure”, apa perbedaan dari http dan https sebenarnya?


Baca Juga => Makalah Covid - 19


·      APA ITU HTTP DAN HTTPS ???
Gambar HTTPS
Apa itu HTTP?, HTTP adalah singkatan dari Hypertext Transfer Protocol yang merupakan protokol untuk mengatur komunikasi antara client dan server. Dalam hal ini, client adalah browser atau perangkat yang dapat menampilkan konten web.


Gambar HTTPS

Sedangkan HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) adalah versi aman dari HTTP. Secara rinci HTTPS dapat diartikan sebagai bentuk protokol internet yang paling valid dan yang paling aman. HTTPS ini akan melindungi integritas serta kerahasiaan antara situs dan komputer pengguna.
Dengan meggunakan HTTPS, maka data yang dikirimkan dari website ke pengunjung anda dijamin aman dan sebisa mungkin tidak dapat disadap oleh pihak lain.
Selain itu, dengan menggunakan protokol HTTPS, orang lain juga akan sulit membajak isi dari data atau dokumen yang dikirim dari website ke pengunjung. Dalam artian, apa yang anda dapatkan dari sebuah website kemungkinan besar tidak dapat dibajak atau dicuri oleh orang lain.
Contohnya seperti ini:
Anda mempunyai satu akun bank digital, dan di dalam akun tersebut berisi banyak uang tabungan anda. Masuk ke akun tersebut pun harus menggunakan password, sandi, dan keamanan-keamanan lainnya.
Maka dari itu, apakah rela memberikan password atau sandi akun tabungan anda tersebut kepada orang lain? Dan otomatis uang anda hilang dari genggaman anda, serta bisa saja anda tidak dapat lagi mengakses akun bank digital tersebut, karena kemungkinan password dan sandi akun itu sudah diganti oleh orang lain.
Oleh sebab itu, peranan HTTPS sangat berperan penting dalam kasus ini. Untuk menghindari pencurian password dan data-data lainnya, maka sebuah website harus menggunakan protokol HTTPS. Karena dengan HTTPS, semua data yang dikirimkan dari website akan terlidungi dengan sistem encrypt (pengkodean) melalui berbagai format sehingga tidak mungkin data-data anda dicuri atau disadap oleh orang lain.

·      PERBEDAAN HTTP DAN HTTPS ???
Perbedaan utama yang terdapat pada HTTP dan HTTPS adalah terhadap penggunaan port. Pada HTTP, port yang digunakan adalah port 80. Sedangkan untuk HTTPS, port yang digunakan adalah 443. Dengan menggunakan HTTPS, informasi akan lebih aman karena dilakukan enkripsi pada pengiriman informasi. Informasi yang dikirim pun hanya akan dapat diakses oleh client dan server akhir.

·      APA CONTOH JENIS WEBSITE YANG WAJIB MENGGUNAKAN PROTOKOL HTTPS ???
1.    Toko Online
Untuk masuk ke dalam toko online sendiri kita diharuskan login terlebih dulu, lalu memasukan berbagai informasi mengenai kartu kredit untuk dapat membeli produk-produk di toko online tersebut. Oleh sebab itu, untuk menghindari pencurian data, toko online wajib menggunakan protokol HTTPS.
2.    Situs (website) Perusahaan
Dalam situs perusahaan biasanya banyak menyimpan informasi-informasi kredibel yang ada sangkutpautnya dengan kelangsungan perusahaan tersebut. Selain itu, situs perusahaan juga terkadang banyak menyimpan data-data kantor atau yang lainnya. Sehingga situs perusahaan sangat penting untuk menggunakan protokol HTTPS.
3.    Situs (website) Pemerintahan
Sama halnya dengan situs perusahaan, situs pemerintah juga wajib menggunakan HTTPS. Karena banyak menyimpan data-data dan informasi-informasi yang memang wajib dilindungi.
4.    Sosial Media
5.    Forum
6.    dll
Website-website diatas adalah website yang wajib menggunakan protokol HTTPS. Karena dalam website itu, pemilikk website akan berhubungan langsung kepada pelanggan.

·      APA FUNGSI HTTPS
Seperti yang sudah disebutkan, bahwa protokol HTTPS ini memberikan lapisan perlindungan untuk keamanan data saat terjadi perpindahan dari server web ke komputer/mobile milik pengguna. Dan pengamanan data tersebut hanya bersifat sementara.
Sementara? Lalu apakah data-data kita masih dapat dicuri?
Pahami dulu cara kerja HTTPS…
Misalnya anda ingin login ke akun sosial media milik anda, otomatis harus memasukan sandi/password yang sudah anda buat untuk dapat masuk ke akun sosial media tersebut.
Nah, setelah anda masukan password, lalu anda tekan ENTER. Maka website sosial media akan memproses apakah password yang anda masukan itu betul.
Di tahap proses itulah protokol HTTPS berperan penting. Jadi disaat proses tersebut, data-data login anda di ubah otomatis oleh website menjadi sekumpulan kode acak yang tidak dapat terbaca oleh manusia. Nanti setelah sampai di komputer anda, kode-kode tersebut otomatis berubah menjadi data-data seperti sedia kala dan nomal dapat dibaca. Itulah yang saya maksud hanya bersifat sementara.
Jadi apakah data-data kita masih dapat dicuri? memang dapat dicuri pada tahap PROSES tersebut. Akan tetapi data-data itu tidak dapat dibaca oleh manusia. Jikapun harus menerjemahkan, mungkin butuh waktu yang sangat lama. Dan hasil terjemahan tersebut juga belum tentu 100% benar.
·      BAGAIMANA CARA KERJA HTTPS ???
Secara keseluruhan, cara kerja HTTPS ini akan melewati tiga tahap:
1.    Enskripsi
Enskripsi ini bertujuan untuk menjaga keamanan dalam proses pertukaran data. Jadi para pencuri data (Hacker) tidak dapat melihat isi data, melacak aktivitas pengguna, dan sebagainya.
Ditahap inilah data-data akan dirubah menjadi sebuah kode acak yang tidak dapat dibaca.
Contohnya kode ini: SW5kb3dvcnguY29t apakah anda bisa membacanya? pasti tidak. Namun jika menggunakan base64 decode, maka anda baru bisa membacanya berupa Indoworx.com.
Seperti itulah proses enskripsi yang dilakukan oleh protokol HTTPS.
2.    Intregitas Suatu Informasi Data
Yang ini berfungsi memberikan suatu ke-intiman kepada sebuah informasi atau data. Jadi selama dalam perjalanan dari server menuju komputer/mobile pengguna, informasi-informasi itu akan dilindungi dengan sangat aman.
Kurang lebih seperti ini,
Apa yang sedang anda lakukan dan ketika anda sedang memasukan data penting di sebuah website, maka aktivitas itu tidak terdetekasi serta tidak dapat diubah bahkan dirusak oleh para peretas.
Contohnya: Anda memasukan password rahasia untuk akun sosial media anda. Dan para hacker tidak tahu kapan anda memasukan password tersebut? dan jikapun tahu, mereka tidak dapat mengubah isi data tersebut serta tidak dapat merusak isi data tersebut.
Itulah yang dimaksud dengan integritas suatu informasi data.
3.    Autentikasi
Pada tahap autentikasi, server memeriksa apakah anda adalah penerima yang tepat.
Jadi sebelum data-data sampai ke tangan pengguna, server secara otomatis menyelidiki dan membuktikan apakah anda pemilik informasi tersebut. Kalau memang milik anda (valid), maka informasi itu akan disampaikan. Namun jika server mendeteksi data tersebut bukan milik anda (tidak valid) maka informasi tidak akan disampaikan kepada anda (error).
Fungsi HTTPS yang satu ini akan memberikan perlindungan terhadap serangan Man In the Middle (MITM) atau seseorang yang berada di tengah tengah perjalanan yang dapat menyerang data.

Itulah tadi sebuah artikel mengenai 
semoga bisa bermanfaat dan mohon maaf jika ada kesalahan kata, serta jangan lupa dishare jika artikel ini bermanfaat buat anda
TERIMAH KASIH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan lupa untuk memberikan komentar anda tentang Blog ini, agar Blog ini bisa dibuat lebih baik lagi, Terimah Kasih